Tampilkan postingan dengan label elektronika. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label elektronika. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 20 Agustus 2011

Knight Rider LED mod

Classic Knight Rider

Sirkuit ini menggunakan 10 LED untuk menghasilkan efek tunggal LED terus bergerak bolak-balik dalam garis. Rangkaian terdiri dari dua bagian utama, osilator gelombang segitiga dan bargraph LED. Melihat rangkaian di bawah ini, IC1 merupakan op-amp ganda dikonfigurasi sebagai osilator, output yang merupakan gelombang segitiga. Frekuensi osilator dapat bervariasi dengan menyesuaikan VR3. Output segitiga dimasukkan ke IC2, sebuah LM3914 10 segmen LED bargraph. Chip ini pada dasarnya adalah sebuah voltmeter yang menyala serangkaian LED, jumlah LED menyala sebanding dengan tegangan dimasukkan ke dalam chip. Karena input ke chip adalah segitiga, (terus menerus naik dan turun tegangan), lampu LED berurutan sehingga menimbulkan efek "pemindaian". Chip dapat beroperasi di salah satu dari dua mode, "DOT" atau "BAR". Dalam mode DOT hanya satu LED menyala pada suatu waktu. Ini menghasilkan efek Ksatria pengendara klasik. Dengan menghubungkan titik-titik "A" dan "B" pada mode "BAR" sirkuit dipilih. Dalam mode ini LED semakin ringan sampai semua LED menyala menghasilkan sebuah "bar" cahaya.

Rangkaian ini dirancang untuk beroperasi dari pasokan +12 V PC. VR1 menyesuaikan titik nol atau mulai dari meter. VR2 menyesuaikan rentang meter atau titik akhir dan VR3 set frekuensi osilator dan karenanya kecepatan efek. Pada dasarnya VR1 dan VR2 menentukan bagaimana efek terlihat. Aku akan menutupi pengaturan prosedur yang lebih rinci nanti.

http://images.bit-tech.net/content_images/2002/06/knight_rider/normal.gif

Knight Rider LED mod Classic

Knight Rider LED mod Classic Knight Rider LED mod Classic

Knight Rider LED mod Classic Knight Rider LED mod Classic

Knight Rider LED mod Classic



Selasa, 26 Juli 2011

membuat power supply sederhana

Power supply sederhana ini bisa anda manfaatkan sebagai pengganti baterei pada peralatan elektronika anda (radio, tape, lampu hias dan sebagainya). Prinsip kerja alat ini adalah dengan menurunkan tegangan listrik AC 220 Volt dari PLN menjadi tegangan DC yang lebih rendah sesuai yang dibutuhkan alat elektronika anda.
Disini saya berikan contoh rangkaian power supply yang paling sederhana tanpa tapis atau filter dan power supply yang dilengkapi tapis untuk menghaluskan tegangan keluaran yang dihasilkan.
Berikut ini gambar rangkaiannya:


1. Power Supply tanpa filter



berlanjut ke TKP ====>

Senin, 11 April 2011

Hitung Nilai Resistor dengan Resistor Colour Code Solver

Resistor adalah komponen dasar elektronika yang digunakan untuk membatasi jumlah arus yang mengalir dalam suatu rangkaian. Kemampuan resistor dalam menghambat arus listrik sangat beragam disesuaikan dengan nilai resistansi resistor tersebut. Nilai ini ditunjukkan dengan warnanya. Maka dengan mengetahui warna resistor tersebut kita bisa mengetahui kualifikasi resistor tersebut.
Resistor Colour Code Resolver adalah sebuah aplikasi kecil yang dapat menghitung nilai sebuah resistor berdasarkan kode warna dan sebaliknya.
Fitur antara lain:
  • Mendukung 4-Band, 5-Band & 6-Band skema coding.
  • Ohm Law Calculator  - Hal ini dapat menghitung dua parameter dari daya, tegangan, arus dan resistansi jika dua lainnya ditentukan.
  • Warna kustomisasi – Pengguna dapat menentukan warna sendiri
  • Tersedia versi portable
  • Mudah & antarmuka yang sederhana untuk digunakan
  • Bahasa yang didukung: Inggris, Portugis, Spanyol dan Brasil.
  • Memerlukan resolusi layar minimal 1024 × 768. Ini akan bekerja di resolusi yang lebih rendah tetapi bagian dari jendela program akan keluar dari tepi layar.
Untuk Anda yang berminat software Resistor Colour Code Solver ini bisa Anda download dibawah ini:
Download : Resistor Colour Code Solver
Selamat mencoba

Sabtu, 12 Maret 2011

Rangkaian Lampu Flip Flop sederhana.

Rangkaian ini tergolong sederhana sehingga cocok digunakan sebagai latihan untuk belajar elektronika. Untuk lebih jelasnya silahkan lihat langsung gambar ini, rangkaian ini juga biasa di sebut LAMPU GENIT karena berkedap-kedip bagaikan mata cewek cantik yang genit menggoda para cowok heheh gt kali yah.

[flip+flop.gif]


[image-upload-218-703586.jpg]

sebenarnya adalah sebuah multivibrator-astabil (multivibrator tak stabil). Kedua transistor pada rangkaian ini menghantar dan menyumbat secara bergantian sehingga lampu LED D1 dan D2 akan menyala dan padam secara bergantian. Kecepatan pergantian nyala-padam kedua LED tersebut ditentukan oleh besarnya kapasitor C1 dan C2. Makin besar nilai kapasitor tersebut akan makin lambat frekuensi pergantian nyala-padam kedua lampu LED. Dengan nilai C1 = C2 maka LED1 dan LED2 akan nyala-padam dengan frekuensi yang sama.

Berikut ini adalah daftar komponen yang diperlukan untuk proyek rangkaian flip-flop ini.

R1,R4 …. 470 Ohm
R2,R3 …. 22K
C1,C2 …. 4,7uF/16 V
D1,D2 …. LED
Tr1,Tr2 …. FCS 9014

Tegangan catu yang diperlukan adalah 9 VDC. Jika menggunakan catu daya 3 Volt (2 buah battery 1,5 Volt), R1 dan R2 bisa dihilangkan dan kaki katoda LED masing-masing langsung disambungkan ke kaki kolektor dari Transistor yang berkaitan. Kaki-kaki Transistor FCS 9014 bisa dilihat pada gambar di bawah

[image-upload-190-785481.jpg]

jangan lupa untuk memeriksa sekali lagi apakah semua komponen sudah terpasang dengan benar sebelum menghubungkannya ke catu daya. Periksa kaki transistor apakah basis emitor dan kolektornya sudah tepat serta LED dan polaritas kapasitornya jangan sampai terbalik. Setelah yakin semuanya sudah benar, bisa dicoba dihubungkan dengan catu daya atau battery. Silahkan bereksperimen dengan mengubah nilai C1 dan C2 untuk mendapatkan kecepatan nyala-padam yang diinginkan sesuai selera kamu.

selamat mencoba.

Bikin Lampu LED sendiri dengan bantuan link dan cara membuat PCB dengan mudah

masih bingung cari tahanan resistor yang tepat untuk rangkaian LED, sekarang ga perlu bingung lagi karna sudah ada web yang memberikan jawaban berapa tahanan resistor untuk tegangan sekian dan led sekian, secara otomatis mesin akan menjawabnya, Oc...... pasti dah penasarankan.
pertama kita Link ke http://led.linear1.org/led.wiz. Di situ ada 4 kotak yang harus dan wajib diisi, yaitu sorce voltage, diode forward voltage, diode forward current, serta number of LEDs in your array.

tampak tampilan link tersebut: (isi nilai bisa diisi sesuai kebutuhan anda.
)
Source voltage atau tegangan sumber harus DC atau searah. Tegangan searah berasal dari baterai atau aki, maupun penyearahan dari arus AC, sedangkan arus AC umumnya bersumber dari generator atau dinamo. Bila menggunakan sumber tegangan dari aki 12 volt di motor, nah, biar led ga kebakar karena tegangan lebih dari 12 volt, dikasih toleransi 10% jadi 13,4 volt, jadi Source voltage kita isi dengan nilai 13,4 volt.
Diode forward voltage atau tegangan tiap LED umumnya sebesar 3 volt, jadi kotak ini bisa diisi angka 3. Spesifikasi LED bisa ditanyakan kepada penjualnya atau klik saja tanda “?” di sebelahnya.
Diode forward current atau arus tiap LED dengan satuan miliampere, 1 ampere = 1000 miliampere. Umumnya untuk LED berdiameter 3 mm dan 5 mm membutuhkan arus 20 mA, jadi kotak ini bisa diisi angka 20.
Number of LED’s in your array, diisi terserah mau berapa LED yang akan digunakan. Rangkaian 5 LED atau bahkan 20 LED bisa dibuat, sesuai selera pokoknya :mrgreen:
View output as, dipilih ASCII untuk format teks yg bisa dicopy paste, atau schematic untuk gambar skema, atau pilih wiring diagram untuk diagram rangkaian. Saran saya, pilih wiring diagram untuk mempermudah perangkaian kabel. Di bawahnya ada pilihan penandaan “help with resistor color codes”, bantuan untuk mengetahui warna gelang-gelang resistor sebagai ukuran hambatan. Opsi ini bisa diabaikan karena bisa langsung minta pada toko penjual komponen elektronika ;)
Setelah keempat dialog box diisi, klik “design my array”,
nah hasilnya akan di tunjukan seperti ini:

LED (light emitting diod)

Dioda cahaya atau lebih dikenal dengan sebutan LED (light-emitting-diode) adalah suatu semikonduktor yang memancarkan cahaya monokromatik yang tidak koheren ketika diberi tegangan maju. Gejala ini termasuk bentuk elektroluminesensi. Warna yang dihasilkan bergantung pada bahan semikonduktor yang dipakai, dan bisa juga ultraviolet dekat atau inframerah dekat.
FUNGSI FISIKAL
Sebuah LED adalah sejenis dioda semikonduktor istimewa. Seperti sebuah dioda normal, LED terdiri dari sebuah chip bahan semikonduktor yang diisi penuh, atau di-dop, dengan ketidakmurnian untuk menciptakan sebuah struktur yang disebut p-n junction. Pembawa-muatan – elektron dan lubang mengalir ke junction dari elektroda dengan voltase berbeda.
Ketika elektron bertemu dengan lubang, dia jatuh ke tingkat energi yang lebih rendah, dan melepas energi dalam bentuk photon.

LED mempunyai 2 kaki, kaki yang panjang itu kutub plus (+)nya dan yang pendek min (-), bisa juga diliat dari bagian yang didlm LEDnya, kutub yang kecil itu plusnya (+).

 
INFO PENTING
Bagi anda yang belum tahu bahwa penggunaan lampu jenis LED (Light Emitting Diode) dapat menghemat tagihan listrik dan juga mengurangi panas ruangan dibandingkan dengan menggunakan lampu biasa (neon, bohlam maupun lainnya).
Sebuah perusahaan di Carolina Utara, Amerika telah membuat gedung mereka menggunakan lampu LED sebagai pengganti lampu biasa. Hasilnya, mereka dapat menghemat energi yang digunakan sampai 48% (berarti penghematan tagihan listrik) ditambah dengan kecilnya panas yang dihasilkan oleh lampu LED, membuat mereka tidak perlu menyetel mesin pendingin ruangan (AC) mereka dalam posisi maksimal, yang berarti terjadi penghematan lagi.
Jadi, kalau anda mau menghemat tagihan listrik, gantilah lampu anda dengan jenis LED, mungkin sedikit mahal tapi untuk jangka waktu lama, keuntungan yang anda dapat jauh lebih banyak tentunya.

nah ada juga cara membuat PCBnya

Membuat PCB Jalur dengan software PCB Designer, untuk Software nya dapat di unduh disini , sayangnya belum ada serialnya jd ga bisa disave, kl mau save terpaksa clik Prt Scr paste di photoshop di crop baru di save hehehe,,,,, maklum gretongan:
sekarang buka file yang telah di install, misalnya kita ingin membuat rangkaian di bawah ini kedalam bentuk jalur :

1. Atur terlebih dahulu ukuran papan pcb yang akan kita cetak, disini menggunakan ukuran milimeter, klik menu “Board” kemudian “size”, maka kita atur sbb :
70 disini, berarti ukuran 7cm, kemudian klik ok, maka layout yang akan kita gunakan sbb :
2. Kemudian kita tentukan jalur untuk Vcc(+) dan Ground(-) pada rangkaian, untuk menambahkan jalur/track, klik tombol di bawah : Terdapat beberapa pilihan jalur mulai dari paling besar hingga paling kecil




3. Kita buat jalur sbb untuk Positif dan Negatif nya, lalu tambahkan pad(Lubang) untuk komponen dengan berbagai tipe pad :
4. Rangkai jalur sedemikian rupa sesuai dengan kreatifitas anda, kemudian hasilnya akan terlihat sbb :
5. Untuk Mencetak pada PCB polos, jangan lupa untuk mirror(Membalik) rangkaian, agar posisi komponen pas pada jalur, seperti berikut dengan menggunakan software Adobe Photoshop atau corel draw :
6. Untuk Teknik Mencetak pada PCB dapat membuat sendiri dengan mencari di google atau langsung ke tempat sablon pcb
yah semoga info ini bisa bermanfaat bagi kalian

simbol2 elektronika

simbol2.jpg

simbol3.jpg

simbol4.jpg

simbol5.jpg

simbol6.jpg

simbol7.jpg

simbol8.jpg

simbol9.jpg

simbol10.jpg

simbol11.jpg

simbol12.jpg

DOWNLOAD SIMBOL ELEKTRONIKA BAHASA INDONESIA


Jumat, 11 Maret 2011

kumpulan rangkaian elektronika.

Deskripsi


Berikut ini adalah lampu darurat putih berbasis LED yang menawarkan keuntungan sebagai berikut:

1. Hal ini sangat cerah karena penggunaan LED putih.
2. Lampu menyala secara otomatis saat pasokan listrik gagal, dan mematikan listrik ketika listrik kembali.
3. Ini memiliki pengisi baterai sendiri. Setelah baterai terisi penuh, pengisian berhenti secara otomatis.

Rangkaian ini terdiri dari dua bagian: charger power supply dan charger listrik Bagian LED driver.The supply
dibangun di sekitar regulator adjustable 3-terminal (IC1) LM317, sedangkan bagian driver LED dibangun sekitar BD140 transistor (T2). Pada bagian power suplai charger, input listrik AC turun oleh transformator untuk memberikan 9V, 500mA ke penyearah jembatan, yang terdiri dari dioda (IN4007x4).
Filter kapasitor (25v/1000uf) menghilangkan riak. Diatur tegangan DC diumpankan ke input pin 3 dari IC1 dan menyediakan pengisian arus yang melalui dioda IN4007 (D5) dan membatasi resistor (16ohm) R16. Dengan menyesuaikan 2.2K preset (VR1), tegangan output dapat disesuaikan untuk memberikan yang dibutuhkan arus pengisian. Ketika baterai akan dibebankan pada 6.8V, dioda zener melakukan dan arus pengisian dari regulator (IC1) menemukan jalan melalui transistor BC547 (T1) untuk tanah dan berhenti pengisian baterai. Bagian driver LED menggunakan total dua belas 10mm LED putih. Semua LED dihubungkan secara paralel dengan resistor 100 ohm secara seri dengan masing-masing. Sambungan umum-anoda dari semua dua belas LED dihubungkan ke kolektor transistor T2 pnp dan emitor dari transistor T2 terhubung langsung ke terminal positif baterai 6V. Tegangan DC yang tidak diatur, diproduksi di persimpangan Jembatan katoda (Dioda), diumpankan ke basis transistor T2 melalui resistor 1k. Bila daya listrik tersedia, dasar transistor T2 tetap tinggi dan T2 tidak melakukan. Jadi LED off. Di sisi lain, ketika listrik gagal, dasar T2 transistor menjadi rendah dan melakukan. Hal ini membuat semua LED (LED1 melalui LED12) cahaya. Daya listrik pasokan, bila tersedia, biaya baterai dan menjaga LED off transistor T2 tetap cut-off. Selama kegagalan listrik, bagian pengisian berhenti bekerja dan catu baterai membuat cahaya LED. Pasang sirkuit pada PCB tujuan umum dan melampirkan dalam lemari dengan ruang yang cukup untuk baterai dan switch. Mount LED pada kabinet sehingga mereka menerangi ruangan. Sebuah lubang di kabinet harus dibor dapat terhubung masukan AC 230V untuk utama transformator. Saya telah menguji rangkaian dengan dua belas 10mm LEDs.You putih bisa menggunakan LED lebih menyediakan konsumsi arus total tidak melebihi 1.5A. Driver T2 transistor dapat memberikan hingga 1.5A dengan pengaturan heat-sink yang tepat.

sumber====>